Salam Cinta Untukmu

29 November 2010

indah ku mengenangmu

duhai kekasihku

semoga keabadian hati tertambat jauh di hatiku

tertancap kuat masuk dalam ruang-ruang kecil jiwaku

sungguh, kesan itu masih terlukis di ingatanku, sayang

pengabdian tulusmu telah menggugurkan ketidakberdayaanku

sikapmu yang lembut mengiringi hari-hariku yg lalu

seakan mampir dan berganti wajah

di putri ayumu

kini ..

8 bulan sudah engkau meninggalkanku

aku seakan tertakjub tak menentu

hari-hari kemarin membuatku telah bahagia

bersamamu dan anak-anak kita

kini ku menjadi setengah raga

yang setengahnya bernyawa

terkadang aku kecewa, tanpa sebab tanpa berita

aku tertekan oleh batinku sendiri, adinda

hilangnya asa untuk melanjutkan masa

satu-satunya semangat tinggal anak-anakmu

anak-anak kita

sepulang kerja kuselalu sempatkan ke sana

senyum polos putrimu seakan mengusap deritaku

walau senyumku masih ada luka dan duka

senyum yang terpaksa keluar tuk sukakan yang melihat

padahal hatiku, pikiranku semakin terlontar lara

bantulah aku, adinda

mungkinkah engkau melihatku dari sana

bantulah aku dengan segenap kuasamu

tuk membantu pintu tobatku

membenahi kesabaranku mungkin

tuk obati rasa sakitku ini

tuk mencoba bangkit lagi

seringkali ku mencoba bangkit tapi seakan terjatuh lagi

doakan aku

doakan ku mampu melewati ujian-Nya

mengemban amanahmu tuk dampingi anak-anak

love u.

Kerinduanmu

Cahaya tentang rasa
Menyempatkan waktu berpikir
Di tengah malam engkau terbangun
Hanya ingin dibelai
Nyanyian rindumu anakku
Sungguh sangat ayah rasakan
Betapa engkau haus akan kasih sayang
Di tengah malam pun engkau mencari damaimu
Ayah kan berikan itu anakku,
Selalu.

Apa itu XML?

18 November 2010
Pernahkah kita menginginkan suatu format dokumen yang bisa digunakan untuk pertukaran data— baik itu ke Internet maupun ke dalam intranet? eXtensible Markup Language ( XML) mungkin adalah solusinya...

Faktanya, telah banyak industri-industri besar yang telah merasakan keajaiban dari XML— dan menggunakannya secara intensif untuk mengorganisir dan memanajemen data-data mereka. XML adalah Markup Language— menggunakan tag-tag dalam pa-label-an, menggolongkan, dan mengorganisir informasi dengan cara tertentu. Markup menjelaskan tentang dokumen atau struktur data dan organisasi.

Isi, seperti teks, gambar, dan data, adalah bagian-bagian dari kode yang mengandung tag-tag markup. XML tidak dibatasi hanya pada pemakaian markup — kita membuat dokumen markup kita agar sesuai dengan kebutuhan data dan dokumen. Fleksibilitas XML telah mendorong penggunaannya secara luas untuk pertukaran data dalam berbagai format. Tapi belum semuanya! Dengan XML, kita bisa mengirimkan data yang sama ke berbagai tujuan yang berbeda— katakan, ke dalam handphone dan web browser pada waktu yang sama. Sebagai tambahan, kita bisa mengatur informasi yang dikirimkan sehingga akan menampilkan data yang sesuai pada berbagai alat. Mulai mempelajari XML tidaklah sulit...

Kita mungkin juga telah terbiasa dengan Hypertext Markup Language ( HTML), markup language yang digunakan untuk menampilkan informasi dalam halaman web. Baik itu XML maupun HTML diturunkan dari “ ibu dari semua markup language”, Standard Generalized Markup Language ( SGML)— tapi semua persamaan berakhir disana. HTML meliputi berbagai tag-tag yang telah didefinisikan yang mengatur informasi untuk ditampilkan di web. XML tidak memiliki pendefinisian tag— sebagai gantinya, kita bisa membuat tag-tag XML kita sendiri agar dapat mengatur dokumen kita sesuai dengan yang kita inginkan. Pada dasarnya, kita mendesain Markup Language kita sendiri (aplikasi XML) agar dapat melakukan pertukaran data yang sesuai dengan yang kita inginkan. Walaupun XML tidak memiliki pendefinisian tag, XML memiliki aturan-aturan spesifik yang bervariasi dari suatu sintaks dokumen XML

XHTML, markup language yang lain — dirancang sebagai bahasa transisi antara HTML dan XML. Singkatnya, XHTML adalah suatu versi HTML yang mengintegrasikan sintaksis dari XML. Suatu dokumen XML sendiri tidak menyertakan instruksi tentang bagaimana cara menampilkan isi dari dokumen tersebut—hanya menggambarkan struktur dari dokumen. Kita kemudian bisa menambahkan style— mengatur instruksi untuk menampilkan isi— dalam dokumen yang terpisah yang disebut stylesheet. Kita dapat merubah instruksi penampilan tanpa harus membuat perubahan apapun kedalam dokumen XML. Semua dokumen XML mengikuti aturan-aturan stylesheet.

XML dapat dikombinasikan dengan kedua jenis stylesheet yang berbeda— Cascading Style Sheets (CSS) dan/atau Extensible Stylesheet Language Transformations (XSLT).

XML adalah segalanya tentang manajemen data— memungkinkan ketersediaan format yang sesuai untuk kita. Untuk mengenal tentang bagaimana XML mampu menangani data-data kita, sebaiknya perhatikan keterangan berikut :

• XML memungkinkan kita untuk mengumpulkan informasi dan menggunakannya kembali dengan berbagai cara.

• Data XML tidak dibatasi pada satu format aplikasi. Kita dapat mendisain suatu dokumen XML yang memungkinkan kita untuk mengumpulkan data secara online dan menggunakannya dalam dokumen yang berbeda, database, dan spreadsheet. Sebagai contoh, seandainya perusahaan kita mengumpulkan informasi-informasi penjualan terhadap suatu produk menggunakan dokumen XML yang terisi data. Data XML yang sama bisa digunakan untk membuat arsip pembelian, laporan pengawasan, dan grafik penjualan.

• Pembuatan informasi yang portabel memerlukan perencanaan dan disain sebelum informasi dikumpulkan.

Menggiurkan bukan? Jadi, segitu saja informasi tentang XML yang bisa saya bagi, masih banyak informasi tentang XML yang bisa kita pelajari, tinggal googling aja. lain waktu saya akan mencoba untuk menjelaskan bagaimana membuat dokumen XML yang dapat digunakan untuk menulis dan membaca data.

Sumber : http://soetrasoft.com

Semangat Diri

09 November 2010

Jengah ku memendam
Menampar berulang-ulang
Mainkan rasa-rasa
Tak pedulikan apa itu putaran masa
Alunannya menggugah jiwa ini
Sandarannya pecahkan kaca nyali
Jika ini hanya kubawa
Bertambah pun luka demi luka

Asa disana telah menanti
Mesra rasanya
Tengadahkan doa dan munajat cinta
Sejuta angan ciptakan khayal
Ayo... kemana dan berikan tanganmu
Ajak 'ku menatap tabir terangmu
Senyum alam pun mengelilingi
Di sana tempatmu...pangeran
Kenapa tergerus oleh ilusi-ilusi itu
Tidakkah dirimu sadar?
Semu dan tak menerang lagi
Hanya matikan inspirasi mudamu
Ayo ... rebutlah kembali!
Pancarkan pesona kehidupan itu
Secercah sinar menyeruak pelan
Menggugahkan harapan
Menatap indahnya dengan kelembutan
Dan mengukir senyum dari percikan jilatan api
Jadikan lecutan semangatkan diri
Demi kesadaran akan kemajuan
Menatap masa bekali rasa pasti

Momentum ruangkan hati
Menerobos pekatnya tatapan
Di antaranya tajam pun kosong
Inilah saat kata mulai merenda
Dengan kemilau cahaya pagi
Gairahkan diri tuk mengabdi
Padamu ibu pertiwi


Puncak Kerinduan


Tertatihku disini
Mencoba beranjak pergi
Yang usang itu bakal lari
Tinggalkan jejak hati
Ungkapkan rindu pada-Mu
Menawarkan syahdunya malam ini
Disini kuperpijak kini
Hantarkan lara hati

Ku mengadu pada-Mu
Kapankah kerinduan ini kan menepi
Semaikan hati ini
Hanya pada-Mu kini
Coba bawakan aku tuk memilih
Intan-intan mana yang pantas menghiasi
Deras pikuknya rasa dan asa
Menyelimuti kalbu-kalbu lorong jiwa
Menunggu sang waktu tiba
Beritakan rasa-rasa berbunga
Obati hati lara ini
Di dalam puncak kerinduan
Hingga pagi pun tiba.

Belajar tekun dan serius

07 November 2010
Sudah sekian lama aku melupakan kebiasaan yang lalu ketika masih menuntut ilmu di sekolah/kuliah. Setiap hal yang sulit selalu membuat pikiran tuk segera mencari solusinya. Tuk segera menguasainya. Kini ketika sebuah peluang ditawarkan untuk diperjuangkan, mungkin ini menjadi sebuah lembaran baru tuk memulai lagi sebuah perjuangan. Tolbabil ilmi faridatun ala kulli muslimin wal muslimat... Rasanya kata-kata ini menjadi penyemangat hidup dalam rangka perbaikan kualitas hidup. Semoga aku bisa memanfaatkan peluang sebagai momentum tuk merasakan kembali bagaimana nikmatnya menuntut ilmu (di negeri orang). Insyaalloh.
Hidup ini adalah untuk beribadah kepada Alloh. Kalaulah kemudian ada tujuan hidup ini adalah untuk memperbaiki kualitas hidup tentu saja orientasinya tetap pada "wataawanu alalbirri wataqwa" dan itu pasti sebagai manifestasi dari bentuk ibadah kepada Alloh. Jika pun akhirnya tujuan hidup ini adalah untuk ajang mengaktualisasikan diri kepada masyarakat memang hal ini sesuai dengan hadist Nabi yakni "khoirunnas afa'uhum linnas". Jadi, lengkaplah sudah sebagai bahan rujukan bergerak dan sebuah motivasi dalam memenuhi kebutuhan mendesakku saat ini, yaitu proses perbaikan kualitas diri demi memenuhi kebutuhan hidup. Karena hidup itu sebuah proses dimana selalu saja terjadi proses pembelajaran dari kejadian demi kejadian yang muaranya adalah sebuah pendewasaan diri. Menjadi kewajiban bagi kita untuk selalu mensyukuri apapun hasil atau keadaan hidup. Dan selama kita mampu memetik hikmah (yang baik tentunya) dari sebuah peristiwa akan semakin mudah bagi kita di dalam menapaki kehidupan ini. Karena kita bisa berawal dari usaha, pengalaman dan doa pastinya. Hidup juga sebagai suatu siklus kehidupan, jika diasumsikan seperti roda, yang selalu berputar kadang di bawah dan kadang juga di atas. Terkadang sedih tapi juga terkadang gembira. Ada duka, ada juga suka. Dan lagi-lagi kita diwajibkan untuk selalu mensyukuri nikmat yang ada.
Jika kita tidak ingin diremehkan oleh orang lain, tidak ingin harga diri kita diinjak-injak lebih lama lagi oleh orang lain, tentunya kita harusnya segera tersadar dan segera bangkit tuk berjuang kembali, mencoba kembali menegakkan keadilan dan menciptakan harmoni baru kehidupan sehingga hidup di tengah masyarakat akan terlihat lebih berwarna. Semoga Alloh meridloi ini semua karena niatku adalah untuk mengabdi kepada-Nya, demi anak-anakku, keluargaku dan masa depanku. Ya...Alloh, aku ridlo Islam adalah agamaku, Engkau adalah Tuhanku, Nabi Muhammad adalah Rosulku dan Alquran adalah kitab suciku.